Wednesday, October 25, 2023

Terapi Pemulihan Stroke yang Mudah dan Murah (Life After Stroke: Part 2)

foto: istockphoto

Suatu pagi, sekitar satu tahun pasca stroke Aa, kami di dalam mobil Gocar saat menuju taman Saparua. Biasanya aku dan Aa naik motor berdua, tapi karena kali ini ada Mamah dan Apa yang kebetulan sedang di Bandung jadi naiklah kami Gocar menuju taman untuk menemani Aa jalan pagi sekalian jalan-jalan.

Supir yang mengangkut kami memperhatikan Aa yang masuk perlahan dan duduk di kursi depan, dengan seksama. "Punten, sakit apa pa?" tanyanya ramah. 

"Pasca stroke," aku jawab.

"Pak, insyaallah bapak sembuh. Saya dua taun lalu stroke gak bisa apa-apa, sekarang sudah bisa bawa mobil narik lagi (Gocar)," katanya penuh semangat.

Mendengar itu, aku terdiam membiarkan keduanya mengobrol sepanjang jalan.

Monday, October 23, 2023

Gejala Stroke: Sakit Kepala dan Penglihatan Kabur (Life After Stroke Pt.1)

Foto ilustrasi: istockphoto


JUMAT, 1 April 2022 adalah hari yang mengubah hidup aku dan suamiku selamanya. Hari yang tidak pernah kami duga sama sekali akan datang dan kami alami.

Pagi itu aku memulai pagi seperti biasanya. Selepas subuh bersih-bersih rumah dan urusan domestik lainnya, lalu berniat sibuk menenggelamkan diri menyelesaikan deadline pekerjaan.

Tuesday, July 18, 2023

Sampah Puntung Rokok Bisa Didaur Ulang Jadi Apa?

 

foto: dok. zerowasteadventure

Bulan Mei 2023, aku berkesempatan menjumpai Gunung Prau, Dieng.  Mendaki via jalur Dwarawati, Dieng Kulon yang relatif tidak terlalu ramai dibandingkan jalur pendakian Gunung Prau yang lebih favorit seperti jalur Patak Banteng, atau jalur Dieng Wetan.

Selain ikut mendaki dan mengisi sharing session untuk teman-teman Peserta Summer Camp Indonesia yang digelar Mainoutdoor, juga untuk melakukan aksi bersih saat perjalanan turun dari puncak hingga kembali ke Basecamp Dwarawati. Masing-masing peserta membawa trashbag dan memungut sampah yang ditemui di jalur pendakian.

Saturday, July 15, 2023

Semangat Rewear Culture , Makna Kaos Chris Martin di Setiap Konser Coldplay


sumber foto: Getty Image


BARU-baru ini di Twitter berseliweran video Tik-Tok yang menampilkan gaya berpakaian mahasiswa akhir 2000an. Di video tersebut, terlihat akang-akang berkaos distro khas bandung, seorang mahasiswa dengan kemeja nyentrik dan suspender dengan gaya rambut The Changchuters, sampai pemuda-pemudi emo dengan poni menutupi mata dan kaos hitam-hitam.

Di antara banyak komentar netizen, mulai dari yang bilang kalau anak zaman sekarang lebih ‘banyak gaya’ ketimbang pendahulunya, sampai yang terus terang bilang kalau “udah semester 7 yang penting bajunya bersih”. Teman saya sendiri bahkan datang ke kelas pakai piyama.

Thursday, April 8, 2021

Daftar Toko Zero Waste di Indonesia

FOTO: FAJRI/DOK TOKO NOL SAMPAH
Foto: Fajri/dok Toko Nol Sampah


DALAM tiga tahun terakhir ini, gerakan gaya hidup zero waste semakin besar gaungnya di berbagai belahan dunia. Tidak terkecuali di Indonesia. Seiring meningkatnya kesadaran untuk meminimalisir produksi sampah di keseharian, mulai bermunculan toko-toko yang mengusung konsep minim sampah untuk mendukung para pelaku gaya hidup minim sampah.

Toko dengan konsep zero waste, atau dalam istilah luar negeri disebut bulkstore, dalam konteks kearifan lokal kita sebenarnya sama dengan konsep warung atau toko kelontong namun mengusung nilai-nilai ramah lingkungan dan minim sampah. Umumnya, konsep besar dari toko-toko tersebut adalah mendorong kostumernya untuk membawa wadah guna ulang, yang kemudian dapat diisi dengan berbagai kebutuhan sehari-hari yang tersedia di toko.