Monday, August 11, 2014

Ekspedisi Nol Sampah #3 (Papandayan, part 1 : persiapan)

 Zerowasteadventure is back. Setelah Gunung Gede (2013) dan Tambora (April 2014), sekarang giliran gunung Papandayan, Garut, Jawa Barat yang bakal dikunjungin. Pendakian ke Papandayan bakal dilakukan di momen peringatan kemerdekaan Indonesia, 16-17 Agustus 2014 ini. Tentunya masih dengan konsep mendaki tanpa sampah.

Selain pengen ikut upacara 17 agustus di Papandayan, di pendakian kali ini misi saya juga ingin lihat fenomena sampah saat pendakian 17 agustus di gunung :)

Pendakian saya kali ini sangat terbuka untuk siapapun yang ingin ikut bergabung. Siapapun boleh ikut, asal punya motivasi yang sama untuk belajar mendaki tanpa sampah. Karena momennya sekaligus memperingati 17 agustus, cukup banyak juga yang tertarik bergabung krn penasatan ingin tahu seperti apa mendaki tanpa sampah.



Thursday, June 12, 2014

#GerakanPungutSampah Kang Emil


"Cintai kota ini dengan aksi dan solusi. Ayo gabung #GerakanPungutSampah mulai tgl 20 Juni 2014"

Selama beberapa waktu terakhir ini, Walikota Bandung Ridwan Kamil tengah kerap mengkampanyekan ini di akun twitter pribadinya, @ridwankamil.

Kebijakan barunya ini memang baru akan dimulai 20 Juni 2014 mendatang. Setelah berbagai kebijakan seperti Senin gratis bus damri, selasa tanpa rokok, Rebo nyunda, kamis inggris, hingga jumat bersepeda, Ridwan Kamil akan menerapkan kebijakan baru terkait masalah sampah yang saya pikir keren sekali..

Thursday, June 5, 2014

Blender Bekas vs Satria Baja Hitam

Happy world environment Day!
Selamat hari lingkungan hidup seduniaaa..

5 Juni ditetapkan sebagai hari lingkungan hidup sedunia oleh PBB pada 1972 lalu. Tepatnya pada saat membuka Konferensi Lingkungan Hidup di Stockholm. Kenapa harus ada peringatan ini? PBB berharap dengan ada peringatan ini setiap tahunnya bisa lebih meningkatkan kesadaran global tentang lingkungan.

Jadi, di tanggal 5 Juni 2014 ini sudah sejauh mana kesadaran kita akan lingkungan? Karena memperingati bukan sekedar mengucapkan "Happy bla bla bla" aja loh, tapi cobalah refleksi diri udah ngapain aja sih buat lingkungan ini agar tetap lestari.

Gak perlu muluk-muluk ingin menyelesaikan permasalahan global yang ada seputar lingkungan. Seperti sebuah mural yang pernah saya baca di salah satu sudut tembok jembatan layang Pasupati, Bandung tertulis "Global Problem, Local Solution".

Sunday, June 1, 2014

Ekspedisi Nol Sampah #2 (TAMBORA : Bagian 2)


*Tulisan ini dimuat di kolom Backpacker Pikiran Rakyat, Edisi Minggu 1 Juni 2014

Hikayat Napoleon Di Puncak Gunung Tambora

Delapan belas Juni 1815, hujan mengguyur Waterloo, Belgia. Tanah tak kunjung mengering. Rencana penyerangan Perancis terhadap pasukan aliansi Inggris berantakan. Langkah para prajurit Perancis di medan tempur Waterloo semakin sulit. Tanah berubah menjadi lumpur yang menghisap kaki prajurit dan roda meriam artileri mereka.

Pada Palagan Waterlo tersebut, mimpi Kaisar Prancis Napoleon Bonaparte menguasai dan menyapu habis daratan Eropa kandas. Panglima perang yang piawai meracik strategi tersebut seolah menjadi prajurit amatir. Ya, kesalahan fatal yang dilakukkannya adalah memprediksi cuaca. Mestinya, bulan itu, Eropa telah memasuki musim panas. Namun yang terjadi justru sebaliknya. Hujan besar membuyarkan strategi dan taktik sang kaisar mengalahkan Duke Wellington, pimpinan pasukan aliansi Inggris saat itu.

Sunday, May 25, 2014

Ekspedisi Nol Sampah #2 ( TAMBORA : Bagian 1)

*tulisan ini dimuat di Harian Umum Pikiran Rakyat
Edisi Minggu 25 Mei 2014*




Ekspedisi Nol Sampah terlahir sebagai bentuk kekhawatiran terhadap permasalahan sampah yang sudah semakin memburuk saat ini. Pendakian gunung dipilih sebagai salah satu kegiatan yang menyenangkan untuk memperkenalkan Zero Waste. Ini bukan soal pendakian, tapi untuk memperlihatkan bagaimana gaya hidup zerowaste adalah hal yang sangat mudah dilakukan, dan juga merupakan pilihan paling bijak untuk menghentikan masalah sampah yang berawal dari gaya hidup yang konsumtif. Setelah gunung gede dan tambora, tim akan mendaki beberapa gunung lainnya.

TAMBORA MENYAPA DUNIA

Meletus pada 1815 silam, Gunung Tambora terpangkas ketinggiannya dari 4300 mdpl, menjadi 2850 mdpl. Erupsinya menyisakan kawah yang menganga lebar dengan keliling 16 Km, diameter 7 kilometer, dan kedalaman 800 meter, menjadikan Tambora sebagai gunung dengan kawah terbesar di dunia.

Pada April 2015 mendatang, tepat dua abad sudah sejak letusan dahsyat "The Great Crater" yang bahkan menjangkau Benua Eropa itu. Tepat dua abad setelah letusannya yang menggemparkan dunia, Tambora akan 'kembali' menyapa dunia.