Monday, December 7, 2015

Manfaat Gaya Hidup Zero Waste

Photo by it's me neosiam


1. MINIM SAMPAH

Sesuai artian harfiahnya, gaya hidup Zero Waste bertujuan meminimalisir produksi sampah. Dengan menolak botol Air Minum Dalam Kemasan (AMDK), kantong plastik, dan juga makanan dalam kemasan otomatis produksi sampah di rumah menjadi berkurang.


Apa selama ini kamu merasa jijik melihat sampah yang menumpuk di tempat-tempat pembuangan? Merasa kesal melihat sampah yang tidak terangkut truk sampah? Coba lihat lagi produksi sampahmu di rumah, berapa banyak sampah yang kamu produksi dalam satu hari?

Saat ini Saya sudah tidak lagi memproduksi sampah botol plastik karena tidak lagi membeli minuman botol kemasan plastik. Juga Tidak banyak kantong plastik yang saya buang, meskipun memang masih ada sejumlah kantong plastik yang saya gunakan.

Produksi sampah saya di rumah, hanya satu kantong plastik ukuran sedang yang dibuang setiap dua minggu sekali (2 kantong plastik ukuran sedang setiap bulan). Dan saya masih terus belajar dan berupaya untuk bisa lebih minim dari itu.

Sampah yang saya buang juga hanya sampah kering yang mayoritas berupa kemasan-kemasan plastik dari beberapa kebutuhan dapur seperti bungkus detergen, bungkus sabun mandi, bungkus sabun cuci piring, dll.

saya tidak lagi memproduksi sampah basah, karena dikompos sendiri dengan memakai takakura/ komposter. Mengompos benar-benar mengurangi 50 persen produksi sampah di rumah! (Baca Juga : Cara Membuat Composter Sederhana)

Semakin sedikit makanan maupun barang dalam kemasan yang kamu konsumsi, makin sedikit sampah yang akan kamu produksi. (Baca Juga : Tips Memulai Gaya Hidup Zero Waste )


2. SEHAT

Menerapkan gaya hidup Zero Waste juga membuat badan menjadi lebih sehat. Kenapa? Karena makanan yang dikonsumsi tidak lagi makanan instant dalam kemasan.

Karena meminimalisir makanan kemasan, saya jadi lebih banyak mengkonsumsi sayuran. Karena sayur adalah makanan yang paling mudah dibeli tanpa kemasan di pasar-pasar tradisional. Kalaupun mengonsumsi daging, saya membeli daging segar (ayam/ sapi) di pasar dan dimasak berbarengan dalam  sayur sop.

Karena meminimalisir makanan kemasan, saya juga jadi jarang membeli makanan ringan atau snack. Saya jadi lebih suka membeli buah-buahan, yang kulit dan bijinya nanti bisa saya kompos.

Karena menolak Air Minum Dalam Kemasan (AMDK), saya jadi lebih banyak minum air putih. Bawa botol minum sendiri juga membuat saya tidak lagi lupa untuk minum air putih.


3. HEMAT

Manfaat lainnya dari gaya hidup zero waste adalah membuat saya jadi lebih hemat. Berbelanja sayuran dan buah di pasar mayoritas harganya jauh lebih murah. Selain itu, pengeluaran juga berkurang drastis karena saya jadi jarang jajan makanan-makanan ringan ataupun makanan camilan yang sebenarnya enggak perlu.

Saya jadi memprioritaskan makanan yang penting untuk dikonsumsi. Berbelanja jadi lebih banyak perhitungan. memperhitungkan makanan yang sebisa mungkin tanpa kemasan. Kalaupun berkemasan, makanan tersebut memang benar-benar saya perlukan. Only buy what you need!

*zero waste adventure*



1 comment: